RENUNGAN WARTA GEREJA GKJ KLATEN MINGGU, 27 JULI 2025

KUASA DOA

( Lukas 13:9-10)  Oleh karena itu Aku berkata kepadamu: Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan mendapat; ketoklah, maka pintu akan dibukakan bagimu. 10  Karena setiap orang yang meminta, menerima dan setiap orang yang mencari, mendapat dan setiap orang yang mengetok, baginya pintu dibukakan.

“ Salam sejahtera, kasih karuni dan damai dari Tuhan Yesus Kristus ada pada saudara seklaian “

              Saudara-saudari yang terkasih dalam Kristus, setiap kita pasti pernah mengalami masa-masa sulit, saat jalan hidup terasa buntu dan pertolongan seolah jauh dari jangkauan. Dalam bacaan hari ini, Tuhan Yesus mengajarkan bahwa doa bukan sekadar rutinitas, melainkan saluran kuasa ilahi. Ia berkata, “Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan mendapat; ketoklah, maka pintu akan dibukakan bagimu.” (Luk. 11:9). Ini bukan janji kosong, melainkan kepastian bahwa Tuhan mendengar dan bertindak atas setiap permohonan umat-Nya yang datang dengan iman.

              Namun, kita sering kecewa karena merasa doa kita tidak dijawab. Saudara, firman Tuhan menegaskan bahwa Allah adalah Bapa yang baik. Ia tidak akan memberikan ular kepada anak-Nya yang meminta ikan (ayat 11). Ini berarti bahwa Allah menjawab doa sesuai dengan yang terbaik bagi kita, meski tidak selalu sesuai waktu dan cara kita. Dalam dunia yang penuh tekanan—ekonomi sulit, relasi yang renggang, kesehatan yang terancam—doa menjadi kekuatan rohani yang menopang kita. Doa bukan hanya meminta, tapi juga mempercayakan hidup sepenuhnya kepada Allah yang Mahatahu dan Mahakasih.

              Marilah kita membangun kehidupan doa yang tekun dan penuh iman. Doa yang berkuasa bukan soal panjang atau indahnya kata, tetapi lahir dari hati yang percaya dan berserah. Saat kita berdoa, kita membuka ruang bagi Tuhan bekerja dalam hidup kita. Jangan pernah berhenti berdoa, meski jawaban belum terlihat. Tetaplah mencari, mengetuk, dan meminta, karena Allah tidak pernah tinggal diam atas umat yang berseru kepada-Nya. Kiranya melalui renungan ini, iman kita diteguhkan dan hidup kita semakin dikuatkan dalam pengharapan kepada Tuhan. AMIEN.   [sp].